PELATIHAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) UNTUK PABRIK DAN PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI KABUPATEN ACEH TAMIANG

“Earthworm Foundation Gelar Pelatihan K3 Pabrik dan Perkebunan Kelapa Sawit”

Aceh Tamiang (12/11/2019). Dalam rangka menerapkan pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) maka hari ini selasa 12/11 Earthworm Foundation dan Pemerintah Daerah Kabupaten Aceh Tamiang menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk Pabrik dan Perkebunan Kelapa Sawit di Aula Bappeda Kabupaten Aceh Tamiang.

Pelatihan yang digelar selama sehari tersebut melibatkan sekitar 90 orang Peserta baik dari kalangan Pemerintah, LSM, Perusahaan Buyer CPO, Perusahaan Pabrik Kelapa Sawit (PKS), Perusahaan Kelapa Sawit dan Stokeholder terkait. Sebelumnya Earthworm Foundation dan Pemerintah Daerah telah memberikan Pelatihan mengenai Peraturan Perusahan (PP) dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB). Berbagi pengetahuan untuk bekerja dengan selamat dan sehat amat sangat penting di lakukan mengingat tingginya resiko cedera/kecelakaan di lingkungan tempat bekerja. Tujuan kegiatan pelatihan ini adalah memberikan pemahaman tentang pentingnya Sistem  Manjemen K3  dalam pabrik dan perkebunan kelapa sawit. Sementara Outcome kegiatan adalah peserta memahami pentingnya memiliki Sistem Manajemen K3 dalam perusahaan dan pemerintah daerah mampu memetakan kepatuhan pabrik kelapa sawit dan perkebunan dalam K3 terang Fajar Surya Purnomo Koordinator Earthworm Foundation Aceh Tamiang.

Dalam sambutan pembukaan pelatihan K3, Bupati Aceh Tamiang yang di wakili oleh Wakil Bupati Aceh Tamiang T.Insyafuddin, ST.  Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan Aspek yang sangat penting untuk menjamin terciptanya lingkungan kerja yang mendukung keselamatan dan kesehatan pekerja. Upaya – upaya mitigasi risiko seperti melalui kegiatan pelatihan K3 dan penyediaan alat pelindung diri diperlukan untuk mencegah terjadinya kecelakaan atau cedera saat bekerja. Seperti kita ketahui di kebun kelapa sawit khususnya, para pekerja dihadapkan pada banyak risiko/bahaya seperti tertimpa tandan buah, terkena serbuk buah/debu, tertimpa pelepah, terkena duri dll. Pada praktiknya masih terdapat beberpa hal yang perlu di tingkatkan dalam hal K3 di perusahaan kelapa sawit meliputi Sistem Manajemen K3, Penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) oleh Perusahaan, Penggunaan Alat Pelindung Diri oleh pekerja, jaminan keselamatan dan Kesehatan bagi pekerja, dan upaya – upaya K3 lainnya.

Wakil Bupati Aceh Tamiang mengharapkan para pekerja agar terus meningkatkan pengetahuan tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Sehingga, nantinya dapat memberikan hal yang positif bagi kesejahtraan pekerja dan para peserta agar dapat terus maju dan memberikan kontribusi bagi kemajuan Kabupaten Aceh Tamiang, demi Aceh Tamiang yang lebih baik dimasa yang akan datang. 

https://www.kmutt.ac.th/asd/legal/file/slot-online-gacor/ https://enteronline.id/dace/